selamat hari raya idul fitri 1432 H. Minal Aidzin wal faidzin. Mohon maaf lahir dan batin. mari kita galang silaturahim untuk meyatukan gagasan demi kemajuan prenduan . hanya itulah bentuk terima kasih bagi tanah kelahiran yang telah membesarkan kita

10 September 2011

ABON IKAN: PELUANG USAHA YANG MASIH TERBUKA

oleh: Raziq Hasan Fatah

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki luas lautan lebih besar dari luas daratannya. Karenanya potensi kelautan merupakan sumberdayya penting bagi peningkatan ekonomi masyarakatnya. Ikan sebagai salah satu hasil utama kelautan merupakan sumberdaya penting konsumsi bagi kehidupan.

Salah satu potensi peningkatan ekonomi kelautan masyarakat dapat dilakukan dengan pengembangan produksi pengolaan ikan sebagai sumberdaya makanan yang tak pernah berhenti sebagai kebutuhan pokok gizi masyarakat. Tidak saja untuk pangsa padsar dalam negeri, produk olahan ikan dapat dikembangkan dalam pasar ekspor.

Produk olahan ikanlaut yang masih jarang dikembangkan salah satunya adalah pengolahan abon berbahan ikan. Padahal proses pengolahan abon ikan tidak butuh proses yang rumit. Pengolahan dapat dilakukan melalui proses sederhana secara tradisional. Namun untuk pengembangan dalam skala besar proses pembuatan abon dapat ditingkatkan menjadi skala industri yang lebih besar.

Melihat potensi yang begitu besar dari segi sumberdaya kelautan yang melimpah, pangsa pasar yang masih luas serta proses yang sangat sederhana. Ada baiknya potensi ini perlu dikembangkan sebagai peluang usaha yang sangat menguntungkan.

Bagaimana memulai proses pembuatan abon ikan? berikut langkah-langkahnya.

A. Prinsip Pembuatan Abon Ikan

Pada prinsipnya abon ikan merupakan suatu metode pengawetan dengan kombinasi antara perebusan / pengukusan dan penggorengan serta penambahan bumbu-bumbu tertentu. Produk yang dihasilkan mempunyai tekstur yang lembut, rasa dan aroma yang khas. Abon ikan bisa digunakan untuk makan nasi, teman makan roti, dll

B. Bahan Baku

Biasanya abon dibuat dari daging sapi atau daging kerbau,akan tetapi di beberapa daerah Sulawesi, banyak dijumpai abon ikan. Pada umumnya abon ikan dapat dibuat dari daging ikan cakalang/ikan tongkol, ikan tuna dan ikan cucut serta berbagai jenis ikan laut yang mudah didapat di beberapa daerah pesisir. Bila menggunakan ikan cucut, setelah ikan disiangi kemudian dipotong-potong, sebaiknya direndam dalam air bersih (kalau bisa air yang mengalir) untuk menghilangkan bau amoniak (NH3)

C. Membuat Abon Ikan

1. Bahan dan Bumbu

- daging ikan yang sudah disuwiri 500 gram
- garam 3% 15 gram
- gula merah 150 gram
- ketumbar 10 gram
- bawang merah 75 gram
- laos 5 gram
- jahe 10 gram
- sereh 3 tangkai
- bawang putih 10 gram

2. Cara membuat abon ikan

a. Penyiangan
Ikan disiangi yaitu isi perut dan kepala,kalau perlu dipotong-potong untuk memudahkan pengukusan kemudian dicuci sampai bersih.

b.Pengukusan
Ikan dikukus sampai matang untuk memudahkan pengambilan daging dan memisahkan dari tulang dan duri,kemudian ditumbuk / dimemarkan hingga menjadi suwiran-suwiran / serpihan daging ikan.

c. Pemberian Bumbu
Bumbu-bumbu yang dihaluskan, kemudian dicampurkan dengan yang telah disuwir-suwir hingga merata.

d. Penggorengan
Daging ikan yang telah dicampur dengan bumbu kemudian digoreng dengan minyak, boleh juga menggunakan santan kelapa yang kental.Aduk-aduklah sampai kering (terasa ringan bila daging diaduk-aduk) dan berwarna kuning kecokelatan.

e. Pengepresan
Abon yang sudah matang dimasukkan kealat pengepres abon sampai minyaknya tuntas, kemudian diambil dengan menggunakan garpu

Dari berbagai sumber dan wawancara dengan produsen

1 komentar:

Anonim mengatakan...

good...maaf sy ambil tuk siswa SMK sy,trims